Aku di hadapanmu
kamu menatapku
dan sore berwarna jingga
matahari tersenyum
angin semilir
yang kita lakukan tetap sama
kamu di hadapanku
aku menatapmu
tak sepatah kata pun terucap
kedip mata hanya isyarat
aku merasakanmu
dan kamu ada untukku
hanya saling tatap
semua terungkap
saat gelap
mulai merayap
August 20, 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar