Adzan subuh baru saja terdengar
syahdunya seperti suaramu
bernyanyi di kupingku
bisikkan kalimat manis
yang ku harap tak pernah habis
surya di ufuk timur mengintip malu-malu
cahayanya leburkan silhuet jingga
dalam gelap yang menawan
aku mematung di sini
tak kubiarkan kaki melangkah
sebab aku rindu padamu
membiarkan embun dingin belai kulitku
serasa sentuhan yang kau beri
saat adzan subuh kemarin
29 Desember 2009
[23:00]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar