Di saat menjadi seorang ibu seorang perempuan otomatis menandatangani kontrak permanent pekerjaan seumur hidup tanpa kenal waktu, rela lembur kapan pun diperlukan, pekerjaan yang tak ada habisnya, tanpa kenaikan gaji, bahkan sama sekali tak digaji.
Di saat menjadi seorang ibu seorang perempuan sepertinya otomatis mengenakan ikat kepala bertuliskan perempuan luar biasa yang siap menjaga buah hatinya dari apapun, dalam situasi apapun, dalam keadaan apapun.
Kasih yang ibu berikan cuma-cuma, tak menunggu balasan. Sayang yang ibu berikan tak berbatas, tak pernah ada penghalang untuk ia berikan pada anaknya. Hanya biasanya kita tak pernah menyadari kalau kita telah melukai ketulusan kasih sayang ibu dengan memerintah seenaknya, meminta sesuatu seperti penguasa, bila tak diberi cacian yang keluar untuk perempuan maha hebat ini. Astaghfirullah…
Ibu buat saya adalah seorang yang luar biasa. Walau bukan dokter, tetapi peluknya menyembuhkan sakit yang aku derita. Meski bukan orang yang serba tahu, tetapi beliau mengajari saya banyak hal. Ibu adalah satu-satunya orang yang tak pernah membuat saya celaka.
Ibu saya adalah perempuan kuat yang jadi inspirator dan motivator saya. Sosok bijaksana yang pandai menyenangkan perut saya. Perempuan yang paling saya kagumi di dunia.
IBU adalah perempuan hebat, sarat dengan cinta tanpa syarat, penuh kasih tak berkarat, walau harus memikul beban yang berat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar