Minggu, 25 Februari 2018

Namanya Juga Anak-anak




Seorang gadis kecil menangis dipangkuan ayahnya setelah memakamkan ibunya.

“Ayah, kenapa ibu tidak ikut pulang dengan kita?” tanyanya.

“Ibumu sudah menghadap Tuhan, Nak. Tuhan lebih sayang sama ibu.”

“Kenapa ayah membiarkan ibu lebih sayang sama Tuhan dan Tuhan sayang sama ibu? Kata  ayah itu perselingkuhan.”

“Bukan, Nak!” ayahnya coba menjelaskan, “Tuhan itu yang menciptakan kita. Suatu saat nanti kita pun akan menghadap Tuhan dan bertemu dengan ibu!” kata ayahnya bijaksana.

“Kalau begitu ayo kita menghadap Tuhan biar kita bertemu ibu, Ayah. Sekarang!”



25.02.2018

Tidak ada komentar:

Posting Komentar